Jangan Berharap Bitcoin Bisa Naik Ke 40,000 USD, Ini Alasannya

Aldiansyah
Aldiansyah
2 menit baca
Bagikan
Jangan Berharap Bitcoin Bisa Naik Ke 40,000 USD, Ini Alasannya
S14
S16
S18
S20

Bitcoin (BTC), mata uang cryptocurrency nomor satu di dunia, baru-baru ini telah mampu pulih dengan menempati level harga 34,000 USD (sekitar 492 juta Rupiah).

Hal ini membuat para komunitas kebingungan akan tren Bitcoin yang akan datang, apakah harga Bitcoin akan naik, atau malah akan turun lagi?

Namun, menurut koreksi data yang ada sebelumnya, telah menunjukan bahwa perjuangan Bitcoin untuk bisa sampai ke level berikutnya akan membutuhkan waktu yang cukup lama.

Alasannya adalah, karena mata uang fiat USD (US Dollar / Dolar Amerika Serikat), sedang dalam fase penguatan dan sedang mencoba untuk memperbaiki tren, setelah turun pada bulan Mei 2021 lalu.

Penguatan Dolar mengancam pemulihan harga Bitcoin

Menurut data dari Delphi Digital, salah satu faktor terbesar yang menempatkan tekanan pada aset berisiko di seluruh dunia adalah penguatan USD (dolar Amerika Serikat).

Grafik DXY selama 24 jam terakhir | Sumber: TradingView

Meningkatnya kekuatan dolar telah menghentikan tren naik selama setahun dalam imbal hasil Treasury AS 10-tahun.

Hal itu juga merupakan cerminan bahwa ekspansi ekonomi yang terlihat pada paruh pertama tahun 2021 mulai kehilangan tenaga.

Selain itu, ada juga ancaman bahwa gelombang baru dari infeksi wabah Covid-19 akan mengancam pemulihan ekonomi global.

Fraktal dan Death Cross menunjukan Koreksi harga masih berjalan

Menurut contoh sebelumnya dari “Deatch Cross” untuk prospek jangka pendek Bitcoin (BTC) masih tetap dalam posisi pasar beruang / bearish.

Contoh tersebut telah muncul dalam grafik Bitcoin pada akhir bulan Juni 2021, dan telah diikuti oleh periode korektif yang dapat berlangsung selama hampir satu tahun.

Crossover bearish dari MA 50 hari dan 200 hari | Sumber: Delphi Digital

Menurut analis di Delphi Digital, rata-rata pergerakan 12 bulan sedang diuji sebagai dukungan. Dan penurunan di bawah level ini akan menandakan penurunan lebih lanjut untuk harga Bitcoin.

Rata-rata pergerakan 12 bulan telah menjadi level dukungan utama untuk Bitcoin secara historis. Secara keseluruhan, kehati-hatian diperlukan untuk melakukan trading.

Karena volume rendah secara historis menyebabkan volatilitas yang lebih tinggi ketika tawaran terbuka yang lebih sedikit dapat menyebabkan fluktuasi harga yang cepat. Sumber.