Tipe trader crypto yang perlu kamu ketahui sebelum memulai trading, kita perlu tahu kita termasuk dalam kategori trader apa.
Pada umumnya, ada 4 jenis tipe trader crypto, yaitu Trader Harian (Day Trader), Scalper Trader, Position Trader, dan yang terakhir Swing Trader.
Letak perbedaan trader ini berdasarkan frekuensi trading dan target posisi saat masuk pasar. Berikut penjelasan mengenai tipe-tipe trader:
Empat tipe trader crypto
Rasakan pengalaman trading yang luar biasa dengan sistem lengkap yang akan membantu trading kamu menjadi maksimal.
#1: Day Trader (Trader Harian)
Seorang Day Trader atau Trader Harian adalah tipe trader crypto yang masuk dan keluar pasar dalam satu hari perdagangan saja, dengan Risk/Reward Ratio minimal 1:1. Pada prinsipnya.
Seorang Day Trader memiliki cara trading yang mirip dengan seorang Scalper, yaitu masuk dan keluar pasar secepat mungkin karena mengharapkan kepastian profit atau loss dengan cepat.
Hanya saja, Day Trader lebih fokus pada arah tren dan cenderung trading searah dengan tren yang sedang terjadi. Biasanya, timeframe yang digunakan adalah 1W (Weekly).
#2: Scalper Trader
Scalper Trader biasa disebut teknik scalping, tipe trader crypto ini memiliki frekuensi cepat, jarak antara entry dan take profit dalam hitungan jam dan menggunakan time frame di 1 sampai 5 menit.
Teknik scalping ini entry dan take profit dengan cara cepat tetapi risiko yang dimiliki juga lebih besar karena mereka hanya mengincar pergerakan harga dalam range yang sangat sempit.
#3: Position Trader
Seorang Position Trader biasanya menggunakan jangka waktu trading yang lebih panjang, maka tipe trader crypto ini lebih jarang masuk dan keluar market.
Pada umumnya, seorang position trader biasanya menahan sebuah posisi trading hingga beberapa hari atau beberapa minggu kedepan.
Sebagian Position Trader masuk pasar hanya berdasarkan analisa fundamental, tetapi pada umumnya mereka menggabungkan analisa teknikal dan fundamental.
#4: Swing Trader
Swing Trader adalah tipe trader crypto yang terakhir pada penjelasan ini. Timeframe pada swing trader tidak menentu akan disesuaikan dengan kondisi market itu sendiri.
Waktu trading untuk tipe swing trader itu tidak pasti, kadang bisa jangka pendek jika sudah mencapai target TP sudah terpenuhi, atau bisa jadi jangka panjang bila masih menunggu level target profit tercapai.
Disclaimer: ini adalah konten berbayar, Tidak ada informasi yang Anda baca di Jelajahcoin harus diambil sebagai saran investasi. Membeli dan memperdagangkan mata uang digital harus dianggap sebagai kegiatan berisiko tinggi. Silakan lakukan ketekunan Anda sendiri sebelum membuat keputusan investasi apa pun. Jelajahcoin tidak bertanggung jawab, secara langsung atau tidak langsung, untuk setiap kerugian yang terjadi.
