Ketika Ekonomi Berubah, Bitcoin Akan Ungguli Semua Aset, kata Mike McGlone
Ahli Strategi Komoditas Senior di Bloomberg Intelligence, Mike McGlone, melihat dua cryptocurrency teratas, Bitcoin dan Ethereum mengungguli aset lain ketika ekonomi kembali ke wilayah bull.
Analis itu mengatakan bahwa Bitcoin bisa berada pada tahap awal perdagangan lebih seperti aset safe haven, seperti perbendaharaan atau emas.
Menurut laporan prospek crypto Bloomberg yang dirilis pada hari Rabu, fakta bahwa komoditas tampaknya telah mencapai puncaknya mungkin memiliki implikasi bahwa Bitcoin telah mencapai titik terendahnya, dokumen tersebut mengatakan:
“Ketika pasang surut ekonomi berubah, kami melihat kecenderungan berlanjutnya Bitcoin, Ethereum, dan Bloomberg Galaxy Crypto Index untuk mengungguli sebagian besar aset utama.”
Secara historis, cryptocurrency seperti Bitcoin telah menunjukkan kecenderungan untuk diperdagangkan seperti saham teknologi beta tinggi.
Aset digital utama menduduki peringkat salah satu aset berkinerja terbaik selama lingkungan suku bunga rendah tahun 2021, tetapi sejak itu turun sekitar 70% dari level tertinggi sepanjang masa karena The Fed terus memperketat.
Namun, sebagian besar volatilitas penurunan Bitcoin dialami pada bulan Juni, sementara kinerja Q3-nya sangat stabil dibandingkan dengan komoditas dan aset lainnya.
Bloomberg mengklaim bahwa ini memberikan potensi bagi Bitcoin untuk bertransisi menjadi aset risk-off pada ekonomi kuartal terakhir tahun ini.
Dibandingkan dengan saham teknologi seperti Tesla, para analis percaya Bitcoin mungkin telah menemukan dasarnya ketika ditimbang terhadap pembuat mobil.
Meskipun keduanya mewakili teknologi yang berkembang pesat, laporan tersebut menyatakan bahwa Bitcoin mungkin melihat keunggulan kinerja jangka panjang karena pasokannya yang terbatas secara unik.
Sementara tingkat inflasi pasokan Bitcoin akan turun menjadi di bawah 1% pada tahun 2025, Tesla memiliki rata-rata peningkatan 5% dalam saham yang beredar setiap tahun selama lebih dari satu dekade.
Ia juga mencatat bahwa Oktober secara historis menjadi bulan terbaik Bitcoin sejak 2014, rata-rata kenaikan 20% sejak saat itu.
Di Ethereum, analis itu mengatakan bahwa saat ini terjebak dalam “sangkar” antara $1000 dan $2000 – tetapi tetap mengungguli NASDAQ 100 di 3Q.
“Teknologi yang baru lahir dan crypto No.2 yang lebih fluktuatif memiliki kecenderungan untuk mengungguli indeks saham dalam perjalanan ke atas,” katanya, melanjutkan:
“Tetapi penggabungan tersebut dapat menandai titik infleksi Ethereum juga mengalahkan Nasdaq 100 ketika menurun.”
Bloomberg menyoroti utilitas Ethereum sebagai platform untuk “dolar crypto” sebagai kasus penggunaan utama yang akan mendorong adopsi dan harganya lebih tinggi di masa depan.